Sistem Perekonomian Indonesia
3/19/2013 06:28:00 AM
Kali ini saya akan menulis perkembangan
perekonomian di Indonesia yang dari masa ke masa terus berubah. Dari sebelum
orde lama sampai dengan setelah orde baru. Sistem perekonomian Indonesia
dapat di katakan tidak mengikuti dua kekuatan besar yaitu ekonomi
kapitalis dan ekonomi sosialis.
Sebelum membahas mengenai sistem
perekonomian Indonesia, akan lebih baiknya kita terlebih dahulu mengetahui apa
itu system perekonomian. Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh
suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada
individu maupun organisasi di negara tersebut. Dalam mengatur faktor produksi
yang membedakan antara sebuah system ekonomi dengan system ekonomi lain.
Indonesia menganut sistem ekonomi Pancasila.
Ini berarti bahwa sistem perekonomian di Indonesia harus mengacu serta
berdasarkan pada kelima sila dalam Pancasila. Sehingga secara normatif
landasaan idiil sistem perekonomian di Indonesia adalah Pancasila dan UUD 1945.
Dimana aplikasi pelaksanaan sistem ekonomi di Indonesia tidak boleh menyimpang
dari sila-sila pada Pancasila serta pasal-pasal yang terkandung dalam UUD 1945.
Dalam menjalankan roda perekonomian,
Indonesia harus berlaku adil dan sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan.
Kegiatan perekonomian yang dijalankan juga untuk membentuk persatuan bangsa
yang semakin kuat. Kegiatan perekonomian yang merusak persatuan bangsa justru
sangat dihindari dan sama sekali tidak bermanfaat dalam jangka panjang. Segala
bentuk perselisihan dalam kegiatan ekonomi juga hendaknya diselesaikan dengan
cara musyawarah dan dengan cara-cara yang bijaksana.
Ada
beberapa faktor penyebab beberapa sistem perekonomian Indonesia, yaitu:
Program
tersebut disusun oleh tokoh yang relatif bukan bidangnya, namun oleh tokoh
politik, sehingga keputusan yaang dibuat cenderung menitik beratkan pada
masalah politik bukan masalah ekonomi.
Akibat lanjutan dari kegagalan diatas dana
negara yang seharusnya di alokasikan untuk kepentingan kegiatan ekonomi justru
di alokasikan untuk kepentingan politik dan perang.
Adanya
kecenderunagn terpengaruh untuk mennggunakan sistem perekonomian yang tidak
sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia.
PERKEMBANGAN
SISTEM PEREKONOMIAN
A.
Sistem perekonomian pasar
Perekonomian pasar bergantung pada
kapitalisme dan liberalisme untuk menciptakan sebuah lingkungan di mana
produsen dan konsumen bebas menjual dan membeli barang yang diinginkan (dalam
batas-batas tertentu). Sebagai akibatnya, barang yang diproduksi dan harga yang
berlaku ditentukan oleh mekanisme penawaran-permintaan. Sistem perekonomian
indonesia adalah cara suatu bangsa atau negara mengatur kehidupan ekonominya
agar tercapai kemakmuran dan kesejahteraan bagi rakyatnya.
B.
Sistem Perekonomian Terencana
Ada dua bentuk utama perekonomian
terencana, yaitu komunisme dan sosialisme. Sebagai wujud pemikiran Karl Marx,
komunisme adalah sistem yang mengharuskan pemerintah memiliki dan menggunakan
seluruh faktor produksi. Namun kepemilikan pemerintah atas faktor-faktor
produksi tersebut hanyalah sementara. Ketika perekonomian masyarakat dianggap
telah matang, pemerintah harus memberikan hak atas faktor-faktor produksi itu
kepada para buruh. Uni Soviet dan banyak negara Eropa Timur lainnya menggunakan
sistem ekonomi ini hingga akhir abad ke-20. Namun saat ini hanya Kuba, Korea
Utara, Vietnam, dan RRC yang menggunakan sistem ini. Negara-negara itu pun
tidak sepenuhnya mengatur faktor produksi. Contohnya negara China mulai
melonggarkan peraturan dan memperbolehkan perusahaan swasta mengontrol faktor
produksinya sendiri.
C.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan
campuran dari sistem kapitalis dan sistem liberalisme. Ciri-ciri sistem ekonomi
campuran :
-Pemerintah
dan swasta bersama dalam melakukan kegiatan ekonomi.
-Negara
menguasai sektor usaha vital dan mengendalikan perekonomian.
-Swasta
atau perorangan diberi kebebsan untuk berusaha diluar sektor vital.
-Pemerintah
berperan membina dan mengawasi swasta. Contoh : Afrika, Amerika Latin, Asia.
-Pemerintah
berperan membina dan mengawasi swasta.
PERKEMBANGAN
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
Sejarah
perkembangan
1950-1959
:
Sistem ekonomi liberal (masa demokrasi)
1959-1966
:
Sistem ekonomu etatisme (masa demokrasi terpimpin)
1966-1998
:
Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi)
1998-sekarang
: Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi) yang dalam prakteknya cenderung
liberal
Perkembangan
Sistem Ekonomi Sebelum Orde Baru
Sejak negara republik Indonesia berdiri
sudah banyak tokoh-tokoh negara yang telah merumuskan perekonomian yang tepat
bagi bangsa Indonesia, baik secara individu maupun melalui diskusi kelompok.
Dinegara Amerika tahun 1949 menegaskan bahwa yang dicita-citakan adalah ekonomi
semacam campuran tetapi telah disepakati suatu bentuk ekonomi baru yang
dinamakan sebagai sistem ekonomi pancasila yang didalamnya mengandung unsur
penting yang disebut demokrasi ekonomi. Demokrasi ekonomi dipilih, karena
memiliki ciri-ciri yang positif diantaranya adalah :
-Perekonomian
disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan.
-Cabang-cabang
produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak
dikuasai oleh negara.
-Wraga
negara memiliki kebebasan dalam meilih pekerjaan yang dikehendakinya serta
mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
-Hak
milik perorangan diakui dan pemanfaatnanya tidak boleh bertentangan dengan
kepentingan masyarakat.
-Potensi,
inisiatif dan daya kreasi setiap warga negara dikembangkan sepenuhnya dalam
batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
-Fakir
miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.
Dengan
demikian perekonomian Indonesia tidak mengizinkan adanya :
Free
fiht liberalisme,
yaitu adanya suatu kebebasan usaha yang tidak terkendali sehingga memungkinkan
terjadinya eksploitasi kaum ekonomi yang lemah dan terjajah dengan akibat
semakin bertambah luasnya jurang pemisah si kaya dan si miskin.
Etatisme, yaitu
keikutsetaan pemerintah yang terlalu dominan sehingga mematikan motivasi dan
kreasi masyarakat untuk berkembang dan bersaing secara sehat. Jadi masyarakat
hanya bersikap pasif saja
Monopoli,suatu bentuk
pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok tertentu, sehingga tidak
memberikan pilihan lain pada konsumen untuk tidak mengikuti keingian sang
monopoli. Disini konsumen seperti robot yang diatur untuk mengikuti jalannya
permainan.
Meskipun awal perkembangan perekonomian
indonesia menganut sistem ekonomi pancasila. Ekonomi demokrasi dan mungkin
‘campuran’ namun bukan berarti sistem perokonomian libelaris dan etatisme tidak
pernah terjadi di Indonesia. Awal tahun 1950-an sampai dengan tahun 1957-an
merupakan bukti sejarah adanya corak liberalisme dalam perekonomian Indonesia.
Demikian juga dengan sistem etatisme, pernah juga mewarnai corak pereonomian di
tahun 1960-an sampai masa orde baru.
Akibat yang ditimbulkan dari sistem
etatisme yang pernah terjadi di indonesia pada periode tersebut dapat dilihat
pada bukti berikut :
-Semakin
rusaknya sarana produksi dan komunikasi yang membawa dampak menurunnya nilai
eksport kita.
-Hutang
luar negeri yang justru dipergunakan untuk proyek mercu suar
Perkembangan
Sistem Ekonomi Indonesia Setelah Orde Baru
Setelah orde baru mulai dilaksanakannya
sistem ekonomi yang diinginkan oleh rakyat Indonesia. Setelah begitu sulit
melalui masa penuh tantangan. Dan pada akhirnya para wakil rakyat sepakat
kembali menempatkan sistem ekonomi pada nilai yang tercantum dalam UUD 1945.
Kegiatan ekonomi selanjutnya didasarkan pada acuan sistem demokrasi ekonomi dan
sistem ekonomi pancasila. Dilakukan serangkaian rehabilitasi pada awal orde
baru yahg ditujukan untuk :
-Membersihkan
segala aspek kehidupan dari sisa faham dan sistem perekonomian yang lama
-Menurunkan
dana mengendalikan laju inflasi yang saat itu sangat tinggi.
Berdasarkan
pada sumber yang dapat di percaya tercata bahwa :
Tingkat
inflasi tahun 1966 sebesar 650 %
Tingkat
inflasi tahun 1967 sebesar 120 %
Tingkat
inflasi tahun 1968 sebesar 85 %
Tingkat
inflasi tahun 1969 sbesar 9,9 %
Dari
data tersebut menjadi jelas mengapa rencana pembangunan lima tahun pertama
(REPELITA 1) baru dimulai pada tahun 1969.
*Dalam
perekonomian indonesia dikenal tiga pelaku ekonomi pokok yaitu :
Koperasi
—–> Sektor swasta ——> Sektor pemerintah
Segala bentuk perselisihan dalam kegiatan
ekonomi juga hendaknya diselesaikan dengan cara musyawarah dan dengan cara-cara
yang bijaksana tidak dengan pemaksaan dan kekerasan. Pada akhirnya, tujuan
akhir yang ingin dicapai adalah membentuk keadilan sosial tanpa memperlebar
jurang antara si kaya dan si miskin.
Dalam UUD 1945 pasal 33, dijelaskan
panduan dalam menjalankan roda perekonomian Indonesia. Pada pasal 1, dijelaskan
perkonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas dasar kekeluargaan.
Jadi , Perekonomian yang ada di dunia ini
, di organisasikan secara berbeda-beda . di Indonesia bentuk organisasi
perekonomian sangat di pengaruhi oleh nilai-nilai kebudayaan , pandangan
politik , dan ideologi ekonomi dari masyarakat tersebut.
Tiga Persoalan
Pokok Ekonomi
Tiga
persoalan pokok ekonomi tersebut diringkas ke dalam tiga kata Tanya dalam
bahasa inggris:
What(apa),
How(Bagaimana), dan For Whom(Untuk Siapa).
A.
Jenis dan jumlah barang serta jasa yang harus diproduksi (What)
What
adalah pemilihan jumlah serta jenis barang dan jasa yang harus dahasilkan. What
menunjukkan persoalan yang dihadapi oleh setiap system ekonomi yang terkait
dengan pertanyaan : jenis barang apakah yang harus diproduksi dan berapa
jumlahnya ?
B.
Cara system Ekonomi menghasilkan barang dan jasa (How)
How
adalah pemilhan cara menghasilkan barang dan jasa. How menunjukkan persoalan
yang dihadapi oleh system perekonomian yang terkait dengan pertanyaan :
Bagaimana menghasilkan barang dan jasa ?
C.
Cara distribusi Barang dan Jasa (For Whom)
For
Whom adalah pemilhan kelompok masyarakat yang harus menikmati barang dan jasa
yang dihasilkan. For Whom menunjukkan persoalan yang dihadapi oleh setiap
system ekonomi yang berkaitan dengan pertanyaan untuk siapa sebenarnya barang
dan jasa diproduksikan ?
Jenis jenis
sistem perekonomian yg ada di Indonesia:
1. Sistem Ekonomi
Demokrasi
Indonesia mempunyai landasan idiil yaitu
Pancasila dan landasan konstitusional yaitu UUD 1945. Oleh karena itu, segala
bentuk kegiatan masyarakat dan negara harus berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Sistem perekonomian yang ada di Indonesia juga harus berdasarkan Pancasila dan
UUD 1945. Sistem perekonomian nasional yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
disusun untuk mewujudkan demokrasi ekonomi dan dijadikan dasar pelaksanaan
pembangunan ekonomi. Sistem perekonomian Indonesia yang berdasarkan Pancasila
dan UUD 1945 disebut sistem ekonomi demokrasi. Dengan demikian sistem ekonomi
demokrasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem perekonomian nasional yang
merupakan perwujudan dari falsafah Pancasila dan UUD 1945 yang berasaskan
kekeluargaan dan kegotongroyongan dari, oleh, dan untuk rakyat di bawah
pimpinan dan pengawasan pemerintah.
Ciri-
ciri sistem ekonomi demokrasi :
a)
Masyarakat bebas memilih pekerjaan yang di hendaki
b)
Hak milik perorangan di akui
2.
Sistem Ekonomi Sosialisme
Yaitu sistem perekonomian yang memberikan
kebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan ekonomi,
tetapi dngan campur tangan pemerintah.Pemerintah masuk ke dalam perekonomian
untuk mengatur tata kehidupan perekonomian negara serta jenis jenis
perekonomian yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
Sistem ekonomi kerakyatan Dalam sistem Ekonomi Kerakyatan ini yang diutamakan
adalah rakyat kecil, yaitu buruh, tani, nelayan, dan UKM. Dalam sistem ini,
khususnya dalam bidang produksi, yang ingin didorong maju adalah UKM yang
tersebar di seluruh Indonesia.
Ciri
– ciri sistem ekonomi sosilisme / komando :
a)
Faktor produksi dikuasai pemerintah
b)
segala kegiatan ekonomi diatur oleh pemerintah
c)
Tidak ada hak milik pribadi
d)
Terjadi monopoli
Kesimpulan, dalam
perkembangannya sistem perekonomian di Indonesia dari masa kemasa terus berubah
dengan segala kelebihan dan kekurangannya.Saat ini Sistem ekonomi Pancasila
(demokrasi ekonomi)lah yang dianut oleh Negara Indonesia, walaupun dalam
prakteknya cenderung liberal.
Sumber
:
0 Leave your coment